Oleh:
NAMIRA (kelas VII.9)
Mengapa alam sangat berarti bagi makhluk
hidup, terutama manusia? Mengapa kita harus peduli dan mencintai alam?
Pertanyaan-pertanyaan tersebut mingkin terpikirkan di dalam benak kita. Alam
sangat berarti dan berperan penting bagi makhluk hidup dan kehidupan di muka
bumi. Alam dan segala kekayaan yang terkandung di dalamnya merupakan warisan
nenek moyang kita dan titipan cucu di masa mendatang yang patut kita jaga
kelestariannya dan keberlnjutannya. Kita beserta anak dan cucu tentu
menginginkan lingkungan yang serasi dan lestari agar dapat melangsungkan hidup.
Alam yang serasi dan lestari adalah
alam yang mengandung berbagai komponen ekosistem secara seimbang. Setiap
komponen di dalam ekosistem berinteraksi dan membutuhkan oleh karena itu, kita
harus menyayangi alam dengan cara memelihara dan melestarikannya. Keseimbangan
inilah yang harus tetap dijaga agar keanekaragaman sumber daya alam tetap
lestari dan terjamin. Keseimbangan alam dapat terganggu atau rusak. Dengan
demikian, pemanfaatan sumber daya alamsebaiknya diusahakan secara arif dan bijaksana
sesuai keseimbangan alam.
Selain itu kamu tentu pernah
mendengar atau bahkan mengalami beberapa peristiwa kerusakan alam di Indonesia
seperti banjir, tanha longsor, semburan dan banjir lumpur panas, pencemaran air
limbah, kepunahan species hewan dan tumbuhan, kebakaran hutan, polusi udara
oleh kendaraan bermotor atau hasil industri, dan peristiwa lainnya.
Tidak sedikit dari peristiwa
tersebut merupakan perbuatan manusia yang mendominasi alam secara berlebihan.
Hal ini secara langsung dan tidak langsung berdampak negatif terhadap manusia,
makhluk hidup lain, alam itu sendiri dan tentu saja kehidupan di muka bumi ini.
Dalam istilah lingkungan konsep 5 R
sudah sering Anda dengar atau mungkin kali ini baru Anda dengar. Konsep 5 R
sendiri berasal dari 5 kata dalam bahasa Inggris yaitu Reduce (Mengurangi),
Reuse (Menggunakan kembali), Recycle(Mendaur Ulang), Replace (Menggunakan
kembali) dan Replant (Menanam Kembali).
Istilah – istilah ini sering
disebutkan dalam upaya melestarikan lingkungan hidup. Untuk dapat diterapkan,
berikut ini dijelaskan tentang konsep 5 R.
1. Recycle
Recycle atau mendaul ulang adalah
kegiatan mengolah kembali atau mendaur ulang. Pada perinsipnya, kegitan ini
memanfaatkan barang bekas dengan cara mengolah materinya untuk dapat digunakan
lebih lanjut. Contohnya adalah memanfaatkan dan mengolah sampah organik untuk
dijadikan pupuk kompos.
2. Reuse
Reuse atau penggunaan kembali adalah
kegiatan menggunakan kembali material atau bahan yang masih layak pakai.
Sebagai contoh, kantong plastik atau kantng kertas yang umumnya didapa dari
hasil kita berbelanja, sebaiknya tidak dibuang tetapi dikumpulkan untuk
digunakan kembali saat dibutuhkan. Contoh lain ialah menggunakan baterai isi
ulang.
3. Reduce
Reduce atau Pengurangan adalah
kegiatan mengurangi pemakaian atau pola perilaku yang dapat menguarangi
produksi sampah serta tidak melakukan pola konsumsi yang berlebihan. Contoh
menggunakan alat-alat makan atau dapur yang tahan lama dan berkualitas sehingga
memperpanjang masa pakai produk atau mengisi ulang atau refill produk yang
dipakai seperti aqua galon, tinta printer serta bahan rumah tangga seperti
deterjen, sabun, minyak goreng dan lainnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi
potensi bertumpuknay sampah wadah produk di rumah Anda.
4. Replace
Replace atau Penggantian adalah
kegiatan untuk mengganti pemakaian suatu barang atau memakai barang alernatif
yang sifatnya lebih ramah lingkungan dan dapat digunakan kembali. Upaya ini
dinilai dapat mengubah kebiasaan seseorang yang mempercepat produksi sampah.
Contohnya mengubah menggunakan kontong plastik atau kertas belanjaan dengan
membawa tas belanja sendiri yang terbuat dari kain.
5. Replant
Replant atau penamanan kembali
adalah kegiatan melakukan penanaman kembali. Contohnya melakukan kegiatan kreatif
seperti membuat pupuk kompos dan berkebun di pekarangan rumah. Dengan menanam
beberapa pohon, lingkungan akan menjadi indah dan asri, membantu pengauran suhu
pada tingkat lingkungan mikro (atau sekitar rumah anda sendiri), dan mengurnagi
kontribusi atas pemanasan global.
Dengan menerapkan konsep 5 R yang
telah dibahas, kita dapat ikut serta dalam melestarikan dan memlihara
lingkungan agar tidak rusak atau tercemar.
No comments:
Post a Comment